Sinergi Guspen Migas Raih Proyek Migas Rp 271 Triliun
Anggaran industri migas Indonesia mencapai Rp 271 Triliun. Sebagian proyek dikerjakan oleh Perusahaan yang tergabung dalam GUSPEN MIGAS.
Dimana anggotanya adalah: INKINDO (Ikatan Nasional Konsultan Indonesia), APITINDO (Asosiasi perusahaan Inspeksi Teknik Indonesia), APMI (Asosiasi Perusahaan Pemboran Migas Indonesia), APROPIPE (Asosiasi Produsen Pipa Pemboran Migas), INSA (Indonesian National Shipowner’s Association), APWI (Asosiasi Produsen Wellhead Indonesia, GAPIPA (Gabungan Pabrik Pipa Baja Indonesia), APROKIP, Asosiasi Produsen Kimia Pemboran Migas), INPEMIGAS (Asosiasi Industri Penunjang Migas), ASMETI (Asosiasi Sistem Metering Indonesia), APCI (Asosiasi Produsen Cat Indonesia), IISIA (Indonesian Iron & Steel Industry Association), APPAI (Asosiasi Produsen Pompa Angguk Indonesia), APPCI (Asosiasi Personal Protective Clothing Indonesia), dan AFABI (Asosiasi Fabrikator Indonesia).
Asosisasi bertemu Kepala Pusat P3DN (Peningkatan Produk Dalam Negeri) yang baru yaitu Heru Kustanto. Untuk update peluang dan tantangan. Salah satu isyu adalah sinergi potensi bahan baku stainless steel dari Morowali untuk fabrikasi NCS. Mengingat saat ini hasil produksi Morowali belum tersertifikasi TKDN.
Gallery Album
Sinergi Guspen Migas Raih Proyek Migas Rp 271 Triliun
;
Sinergi Guspen Migas Raih Proyek Migas Rp 271 Triliun
Nampak Heru Kustanto) memberikan pengarahan kepada asosiasi dibawah naungan GUSPEN MIGAS.