Strategi Stimulus Peningkatan Pasar Motor Listrik Oleh Pemerintah
Acara Diskusi “Pemanfaatan Motor Listrik dan Peningkatan Kemampuan Produksi Motor Listrik Nasional” di Pabrik United E Motor, Sentul, Bogor, 25 Agustus 2022. Kendaraan roda dua Motor Listrik secara pemasaran komersial masih relatif baru.
Bahkan dalam target pemerintah di 2022 ini sebanyak 100 ribu unit target populasi unit motor listrik, relatif baru tercapai kisaran 22 ribu motor listrik yang kini ada dipakai masyarakat. Salah satu kendala adalah kurang familiar akan manfaat dan keunggulan, serta masih lebih mahalnya harga motor listrik dibanding motor bahan bakar minyak. Ke depan akan dikeluarkan INPRES untuk pembelian kendaraan baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI/POLRI, serta Lembaga lainnya haruslah berupa kendaraan listrik (roda 2 atau 4). Ini tentu menjadi stimulus besar bagi pengembangan industri motor listrik
Nah, ini penting diupayakan strategi efisiensi proses produksi. Salah satunya adalah sinergi konsorsium nasional, baik dalam pembuatan komponen inti (dinamo, system charging, dan batere) maupun pendukung (body part, rem, lampu dll). Untuk itulah maka salah satu pabrikan motor listrik yakni PT.TERANG DUNIA INTERNUSA (yang terkenal dengan merek UNITED E-MOTOR), mengumpulkan 30 pabrikan komponen (vendor) untuk bersama sinergi menghasilkan produk berkualitas dengan harga terjangkau.
Gallery Album
Strategi Stimulus Peningkatan Pasar Motor Listrik Oleh Pemerintah
Kiri ke kanan: (Direktur PT. Terang Dunia Internusa) Andrew Mulyadi, (Kepala PRKKE, BRIN) Cuk Supriyadi, (Sekjen DEN) Djoko Siswanto, (Direktur Sarana Transportasi Jalan Kemenhub) Ir. Danto Restyawan, (Komisaris Utama PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk), Henry Mulyadi dan Tito Loho (Komisaris Independen PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk.)
.jpg)
