- Agro & Fishery
- Air Navigation & Airport Facility
- Air Transportation & Maintenance
- Automation & Instrumentation
- Chemical & Industrial Gas
- Civil Work
- Computer & IT
- Construction Material
- Conveyor
- Dredging
- Drilling & Workover Well Service
- Electricity Equipment & Lightning Arrester
- Elevator, Eskalator & Travelator
- Engineering Consultant (Construction)
- EPC (Engineering Procurement Construction)
- Fabrication & Mechanical Construction
- Heavy Equipment
- HSE (Health, Safety, & Environtmental)
- Industrial Machine
- Laboratory
- Lighting
- Logistic Service
- Lubricant & Grease
- Man Power Supply
- Marine Contractor & Underwater Work
- Marine Transportation
- Mechanical & Electrical Repair
- Medical Equipment & Medicine
- Mining Service
- Non Engineering Consultant
- Oil & Gas Production
- Others
- Overhead Crane
- Pipe, Valve, Casing, Tubing, & Hose
- Plant Maintenance, Repair, & Operation
- Police & Military Equipment
- Power Generation, Transmission Cable & Equipment
- Property & Facility Maintenance
- Property Construction
- Pump
- Railway & Train
- Sea Port & Sea Navigation Equipment
- Seismic, Geotechnic, & Geophysics
- Shipyard
- Survey & Inspection
- Telecommunication
- Vehicle, Bus, & Truck
- Water, Waste Water, & Solid Waste Treatment
Proyek Pembangunan Jalur KA Layang Solo-Semarang
Project Owner : Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA
Description : Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) tengah membangun jalur ganda kereta api (KA) layang (elevated) Solo-Semarang. Pembangunan jalur ganda ini bertujuan untuk mengatasi masalah kemacetan di Simpang Joglo, Surakarta. Adapun Simpang Joglo merupakan wilayah yang dikenal sebagai titik dengan kemacetan tertinggi di Indonesia. Pembangunan ini dimulai dari fase 1 segmen Solo Balapan-Kalioso sepanjang 10 kilometer spoor (Km'sp). Sedangkan sekitar 1,8 Km'sp merupakan jalur KA layang dan bakal menjadi rel layang terpanjang di Indonesia. Desain konstruksinya mengadopsi kearifan lokal yang ada Kota Solo, yaitu Batik Sidomukti, Pasar Klewer dan Keraton. Proyek rel ganda KA Solo Balapan-Kalioso memakan biaya sekitar Rp 920 miliar yang berasal dari rupiah murni dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Guna mempercepat penyelesaian masalah kemacetan di Simpang Joglo, proyek rel ganda ini ditargetkan selesai pada akhir tahun 2023. Jalur kereta di Simpang Joglo memiliki frekuensi pergerakan KA yang padat karena dilintasi tiga jenis kereta. Adalah Kereta Jarak Jauh (penumpang dan barang), Kereta Bandara Adi Sumarmo (BIAS), dan Kereta Komuter Solo-Jogja. Adanya Simpang Joglo membuat headway kereta api menjadi lebih dari 30 menit. Dengan dibangunannya rel layang diharapkan headway turun signifikan menjadi kurang dari 15 menit.
Project Value : Rp 920 miliar
Project Schedule : 2022 s/d 2023
Untuk info detail hanya dapat diakses member (Hub Eka +62 813-1576-9018)
***gambar adalah hanya untuk keperluan ilustrasi