- Agro & Fishery
- Air Navigation & Airport Facility
- Air Transportation & Maintenance
- Automation & Instrumentation
- Chemical & Industrial Gas
- Civil Work
- Computer & IT
- Construction Material
- Conveyor
- Dredging
- Drilling & Workover Well Service
- Electricity Equipment & Lightning Arrester
- Elevator, Eskalator & Travelator
- Engineering Consultant (Construction)
- EPC (Engineering Procurement Construction)
- Fabrication & Mechanical Construction
- Heavy Equipment
- HSE (Health, Safety, & Environtmental)
- Industrial Machine
- Laboratory
- Lighting
- Logistic Service
- Lubricant & Grease
- Man Power Supply
- Marine Contractor & Underwater Work
- Marine Transportation
- Mechanical & Electrical Repair
- Medical Equipment & Medicine
- Mining Service
- Non Engineering Consultant
- Oil & Gas Production
- Others
- Overhead Crane
- Pipe, Valve, Casing, Tubing, & Hose
- Plant Maintenance, Repair, & Operation
- Police & Military Equipment
- Power Generation, Transmission Cable & Equipment
- Property & Facility Maintenance
- Property Construction
- Pump
- Railway & Train
- Sea Port & Sea Navigation Equipment
- Seismic, Geotechnic, & Geophysics
- Shipyard
- Survey & Inspection
- Telecommunication
- Vehicle, Bus, & Truck
- Water, Waste Water, & Solid Waste Treatment
Proyek Pembangunan Tol Serang-Panimbang
Project Owner : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Description : Pembangunan infrastruktur Jalan Tol Serang–Panimbang sepanjang 83,67 kilometer hingga saat ini masih terus berjalan. Setelah Seksi 1 sepanjang 26,5 kilometer yang menghubungkan Serang–Rangkasbitung beroperasi sejak 2021, kini proses pembangunan dilanjutkan pada Seksi 2 sepanjang 24,17 kilometer yang menghubungkan Rangkasbitung–Cileles. Lalu, Seksi 3 sepanjang 33 kilometer yang menghubungkan Cileles–Panimbang. Hingga saat ini, progress fisik pembangunan Seksi 2 sendiri telah mencapai 23,31 persen. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Direktorat Jenderal Bina Marga mengatakan, penyelesaian pembangunan Jalan Tol Serang–Panimbang Seksi 2 dan 3 ditargetkan dapat beroperasi pada semester 1 dan 2 tahun 2024. Pembangunan infrastruktur Jalan Tol Serang-Panimbang dilaksanakan dengan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai total investasi sebesar Rp 8,58 triliun. Pada Seksi 1dan Seksi 2, merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) oleh PT Wijaya Karya Serang Panimbang. Kemudian pada Seksi 3 merupakan porsi Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR. Setelah rampung, jalan tol Serang-Panimbang akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu perjalanan menuju obyek wisata Tanjung Lesung yang merupakan salah satu Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP). Jika sebelumnya, dari Jakarta ke Tanjung Lesung membutuhkan waktu tempuh selama 5 jam, dengan adanya Jalan Tol Serang-Panimbang ini waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 2-3 jam dengan kecepatan rata-rata 100 kilometer per jam.
Project Value : Rp 8,58 triliun
Project Schedule : 2022 s/d 2024
Untuk info detail aneka tender proyek, silahkan daftar membership di www.Tender-Indonesia.com/registrasi (Hub Eka +62 813-1576-9018)
***gambar adalah hanya untuk keperluan ilustrasi